Sukun kaya kandungan kimia saponin dan polifenol pada kulit, batang dan daun. Anggota famili Moraceae itu bersifat antidemam (daun) serta melancarkan ASI (kulit buah).
Nama ilmiah : Artocarpus communis
Nama daerah : Amu (Melayu), sukun (Jawa, Bali), sakon (Madura), karara bima (Flores)
KANDUNGAN KIMIA DAN EFEK FARMAKOLOGISNYA
Sukun kaya kandungan kimia saponin dan polifenol pada kulit, batang dan daun. Anggota famili Moraceae itu bersifat antidemam (daun) serta melancarkan ASI (kulit buah).
CARA BUDI DAYA
Perbanyakan tanaman dengan cangkok dan biji. Pemeliharaan tanamn ini mudah antara lain membutuhkan cukup air dengan penyiraman atau menjaga kelembaban tanah dan pemupukan, terutama pupuk dasar. Sukun menghendaki tempat cukup matahari. Sebagai tanaman obat, sukun tidak boleh diberi pupuk kimia dan disemprot dengan pestisida.
BAGIAN TUMBUHAN YANG DIGUNAKAN DAN PEMANFAATANNYA
Daun dan kulit buah dimanfaatkan sebagi obat untuk mengatasi beragam penyakit sebagai berikut :
- Demam
- Penambah ASI
- Jantung